Rabu, 17 April 2013

LAPORAN PRAKTIKUM DASAR DASAR ILMU TANAH (DDIT) ACARA 1 SIDIK CEPAT PENETAPAN TEKSTUR, STRUKTUR DAN KONSISTENSI TANAH DILABORATORIUM


LAPORAN PRAKTIKUM DASAR DASAR ILMU TANAH (DDIT)

ACARA 1
SIDIK CEPAT PENETAPAN TEKSTUR, STRUKTUR DAN KONSISTENSI TANAH DILABORATORIUM




NAMA                : TRIA ARDI PUSPA LAGA

NPM                    : E1J011035
Shift                     : Kamis (14.00-16.00 WIB)


LABORATORIUM ILMU TANAH
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS BENGKULU
2012


BAB I
PENDAHULUAN
1.1  Latar Belakang
Tekstur tanah adalah perbandingan relative antara fraksi pasir (sand), debu (silt), dan lempung (clay). Penentuan kelas tekstur dilapangan digunakan dengan rasa peraba yang dapat dikelompokan kedalam tiga kategori kasar, licin, dan lekat. Kekasaran, kelicinan, dan kelekatan tanah selanjutnya digunakan untuk menentukan secara kualitatif proporsi pasir, debu, dan lempung.
      Prinsip dalam penetapan proporsi kualitatif fraksi penyusun tanah dengan metode  rasa mengikuti  beberapa definisi sebagai berikut :
a.       Pasir, adalah bahan yang terasa kasar apabila kita remas dengan jari. Butir-butir pasir juga dapat terlihat langsung oleh mata.
b.      Debu, adalah material yang tidak terasa kasar ataupun lekat, melainkan terasa licin seperti sabun bila dibasahi dan diremas dengan jari.
c.       Lempung, biasanya membentuk bongkahan tanah yang keras bila kering, dan terasa lekat bila dalam keadaan basah. Dalam keadaan lembab, Lempung dapat dibuat pita dengan memilin diantara ibu jari dan jari telunjuk.
d.      Geluh, adalah campuran dari ketiga fraksi tersebut (Pasir, Debu, Lempung).

Struktur tanah adalah Gumpalan (Cluster) dari partikel-partikel primer tanah yang terpisahkan dari gumpalan tanahyang lain oleh bidang-bidang lemah tanah.
Konsistensi tanah adalah ketahanan tanah terhadap gaya-gaya yang bekerja padanya untuk mengubah bentuk atau untuk memecah bongkahan.
Pada kelembaban tanah memiliki sifat-sifat sebagai berikut :
a.       Kecenderungan untuk pecah menjadi agregat-agregat kecil tetapi tidak seperti tepung.
b.      Beberapa gumpalan tanah akan berubah bentuk, sedangkan sebagian lagi pecah menjadi agregat-agregat yang lebih kecil lagi.
c.       Tidak ada tanah yang rapuh.
d.      Tanah yang telah hancur dapat dikepal dan dibentuk bola dengan mudah.
Profil tanah merupakan penampang tegak tanah yang memperlihatkan berbagai lapisan tanah.


Pengen Filenya silahkan download Disni

0 komentar:

Cliksense

Blog Archive

Total Tayangan Halaman

Pengikut